Menu

Tuesday, March 20, 2018

Cara Menghitung Nilai Resistor Total Susunan Rangkaian Seri Dan Paralel

Cara Menghitung Nilai Resistor Total Susunan Seri Dan Paralel

Tidak semua nilai resistor tersedia dipasaran. Hal ini bukan sebuah masalah jika mengetahui cara mengakalinya. Dengan menggabungkan berbagai nilai resistor, maka kita akan mendapatkan nilai resistor yang berbeda sesuai dengan keinginan kita.

Cara Menghitung Nilai Resistor Total Susunan Rangkaian Seri Dan Paralel

3 Jenis Atau Cara Merangkai Resistor

Terdapat 3 cara menyusun resistor untuk mendapatkan nilai resistor yang dikehendaki. Dengan mengkombinasikan susunan resistor menggunakan nilai resistor yang berbeda, maka akan didapatkan nilai resistor yang sesuai dengan kebutuhan.

Ketiga cara penyusunan resistor tersebut adalah :
  1. Susunan Seri Resistor ( Rangkaian Seri )
  2. Susunan Paralel Resistor ( Rangkaian Paralel )
  3. Susunan Seri Paralel Atau Kombinasi ( Rangkaian Seri Paralel )

Pengertian Rangkaian Seri Dan Paralel

Susunan Seri Resistor ( Rangkaian Seri )

Sebuah resistor terdiri dari 2 buah lengan kawat. Saat kawat tersebut disambung memanjang, maka rangkaian demikian disebut rangkaian seri.
Nilai resistor yang disambung secara seri maupun paralel tidak harus nilai resistor yang sama, tetapi dapat menggunakan nilai resistor apa saja yang tersedia.
Namun untuk menemukan nilai resistor yang diinginkan, resistor penyusun harus diperhatikan agar seluruh rangkaian susunan resistor dapat menggantikan nilai resistor yang diperlukan. 

Susunan Paralel Resistor ( Rangkaian Paralel )

Susunan paralel dapat dibayangkan dengan sebuah tumpukan korek api atau tumpukan sedotan dalam kantong plastik. Kedua ujung masing-masing dipertemukan, sehingga tidak akan menambah panjang komponen tersebut.

Susunan Seri Paralel Atau Kombinasi ( Rangkaian Seri Paralel )

Dari kedua jenis susunan di atas, rangkaian dapat dikombinasikan. Jadi dalam satu rangkaian dapat diganbung dengan kedua jenis rangkaian di atas, sehingga terdiri dari paralel dan seri.

Cara Menghitung Nilai Resistor Total Susunan Rangkaian Seri

Saat resistor disusun atau dirangkai secara seri, maka nilai total resistor akan sama dengan jumlah seluruh resistor yang dipergunakan. Semakin banyak resistor, maka nilai resistor akan semakin tinggi.

Rumus Rangkaian Seri Resistor

R total = R1 + R2 + R3 + R4 + Rn
Contoh:
R1 = 10Ω
R2 = 12Ω
R3 = 15Ω
R4 = 22Ω
R5 = 1 Ω

Maka R total = 10Ω + 12Ω + 15Ω + 22Ω + 1Ω = 60Ω

Cara Menghitung Nilai Resistor Total Susunan Rangkaian Paralel

Berbeda dengan susunan seri, pada susunan paralel, nilai tahanan total tidak dapat dijumlahkan langsung.
Untuk menghitungnya, pergunakan rumus berikut ini :

1/R total = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + 1/R4 + 1/Rn

Contoh:
R1 = 10Ω
R2 = 12Ω

Maka 1/R total = 1/10Ω + 1/12Ω  = 22/120 ==> R total = 120/22
R = 5.45Ω ( 5.45 Ohm )

Dengan memahami perhitungan demikian, maka kedua kombinasi di atas juga dapat dihitung dengan mudah.

No comments:

Post a Comment